BERKARYA
DENGAN ZENPAD C 7.0
(oleh Dwi Utami)
Sekolah menengah pertama, di zamanku saat itu seperti zaman batu yang masih sedikit kolot dengan teknologi apalagi yang bernama komputer karena pada saat sekolah dasar hanya pada saat kelas lima dan enam yang mulai mengoperasikannya. Tugas individu maupun kelompok dengan keharusan mengetik di komputer harus kulakukan, mau tidak mau ya harus berhubungan dengan komputer. Saat itu sering banget ke warnet mengerjakan tugas bareng teman, tugas indivudu pun berujung menjadi pekerjaan kelompok. Alangkah indah jika saling membantu.
Meninggalkan sedikit cerita tentang masa
menengah pertama yang masih unyu, dan menuju sekolah menengah atas yang
menumpuk dengan tugas-tugas dan presentasi yang mengharuskan untuk memiliki
sebuah laptop. Saat itu masih barengan sama saudara, belum memiliki hak
sepenuhnya untuk kepemilikan laptop atau apalah itu. Agak miris banget sih
tugas menumpuk, pinjam laptop sana-sini, ya di buat happy aja. Titik lelah itu
ada. Saat aku mulai bermimpi mempunyai sebuah laptop, aku akan berkarya. Cita-cita
yang sepele itu terwujud setelah sebuah laptop tidak sengaja tersiram akibat
kecerobohanku dan itu bukan milikku dan akhirnya aku bergegas untuk membeli
laptop sendiri. Segenap usaha kulakukan
dan berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Kesalahan yang membawa
luka itu menyadarkan aku untuk berusaha dan berusaha lagi agar aku dapat
memiliki laptop sendiri.
Jalan setapak berbatu hingga aspal licin
kuseberangi hingga aku dapat bertemu dengannya hingga kini. Notebook ASUS bekas
menjadi milikku saat ini. Tidak apa dan aku tidak mempermasalahkannya. Aku
mulai berkarya dengannya. Langkahku tidak jauh denganya, tetapi aku takut jika
dia sudah mulai lelah dan meninggalkanku, tugas-tugas dan karya-karyaku akan
terkapar. Dan rasa takut kehilangan selalu mendera pikirku mungkin aku harus
berusaha kembali untuk mencari penggantinya.
Jika mimpi indah akan terwujud nyata mungkin
aku hanya dapat melakukan yang terbaik dari sebelumnya. Mimpiku adalah memiliki
ASUS ZenPad C 7.0. Dia akan berada di sisiku menggantikan ASUS bekas yang
mungkin sudah teramat lelah bersamaku. Kulihat secercah harapan di sebuah
internet yang mengadakan lomba kontes blog tentang ASUS. Aku tak ingin
melewatkannya. Takdir yang menentukan keberadaannya bersamaku tetapi ada pula kata perpisahan untuk
mengakhirinya. Aku tidak ingin melihat dia yang teramat lelah dan izinkan aku
menggantinya dengan ZenPad C 7.0 sehingga aku dapat terus untuk berkarya.
ASUS kini menghadirkan ZenPad, dengan ukuran 7
inci. Aku melihat dengan seksama di internet, dan aku mulai menaruh hati
padanya.Tablet terbaru dengan sistem operasi Android 5.0 Lollipop dan diperkuat
oleh prosesor Intel Atom x3-C3230 Quad-Core 64-bit yang mampu menawarkan kemampuan tinggi dan hemat energi.
Cocok untuk berkarya dan enak dibawa dimana saja. Jika dia dapat menggantikan
netbook ASUS-ku yang sudah lelah itu, aku akan lebih bersemangat untuk berkarya
Aku memiliki hobi menulis terutama menulis
cerpen dan puisi. Setiap langkahku aku selalu terpikirkan tentang kehidupan
sehingga di dalam benak ini selalu ingin menuangkan sesuatu dalam bentuk
tulisan agar setiap momen akan selalu terukir dengan indah. Entah di jalan, di
kerumunan, di tempat sepi, gelap nan sunyi aku selalu mencoba mengingat hal-
hal apa yang ingin kutuliskan, tetapi penyakit lupa sering laki kambuh ketika
mengingat. Saat ini aku masih menggunakan notebook ASUS sehingga harus menunggu
sampai rumah untuk menuangkan sesuatu yang ingin kutulis itu.
Menapa ASUS? Rasanya aku sulit untuk lepas dari
namanya karena notebook pertamaku walaupun bekas sangat membantuku dalam
berkarya. Tampilannya cocok untuk anak muda dan banyak varian warna.
ZenPad C 7.0, memudahkan aku saat memiliki
inspirasi di jalan dan aku dapat langsung menyimpannya dengan mudah. Gaya yang
simple dan modern sangat cocok dikalangan pelajar maupun mahasiswa. Baterai
yang tahan lama sangat mendukung untuk hiburan saat perjalanan jauh, disaat itu
kita bisa mendengarkan musik maunpun dapat berkarya saat melihat pemandangan
indah di jalan. ASUS ZenPad C 7.0 memberi kemudahan untuk menjalankan aktifitas
tanpa membosankan. Usaha dan doa akan mengiringi langkahku untuk mewujudkan
keberadaanmu menemani hari-hariku. ZenPad C 7.0 semoga dapat terwujud dan dapat
memberi inspirasi dalam setiap karyaku.
@dwi_utamimoz
No comments:
Post a Comment